Tingkatkan Kuantitas dan Kualitas Kentang dengan Produk PT Meroke Tetap Jaya

December 11, 2018
Tingkatkan Kuantitas dan Kualitas Kentang dengan Produk PT Meroke Tetap Jaya

Budidaya kentang menjadi salah satu usaha pertanian yang memiliki prospek yang cerah, terutama untuk petani di wilayah dataran tinggi. Dari data Kementerian Pertanian (2016) tercatat adanya peningkatan konsumsi kentang sebesar 2.50 kg/kapita/tahun atau naik 9 persen dari tahun sebelumnya.

 

Untuk memenuhi kebutuhan kentang tersebut, para petani di berbagai dataran tinggi di Indonesia dapat melakukan berbagai upaya, di antaranya menggunakan bibit yang bersertifikat dan berkualitas dan memberikan nutrisi yang tepat agar hasil panen melimpah serta berkualitas.

 

Salah seorang petani kentang dari Garut, Jawa Barat yang bernama Pak Dias mengatakan untuk kebutuhan nutrisi pada tanaman kentang, terutama Kalsium dan Kalium mempercayakan ke program pemupukan PT Meroke Tetap Jaya.

 

 

Untuk pupuk dasar, Pak Dias menggunakan SS Ammophos dan Suburkali BUTIR, sedangkan pupuk susulan menggunakan NPK Mutiara Grower, KARATE PLUS BORONI, dan Suburkali BUTIR. Hasil demoplot di lahan Pak Dias, dilakukan dua program perlakuan pupuk beserta dosis per hektar yang berbeda sebagai berikut; program pemupukan yang pertama menggunakan SS Ammophos 525 kg dan Suburkali BUTIR 350 kg sebelum tanam.

 

Lalu, NPK Mutiara Grower 700 kg dan KARATE PLUS BORONI 87,5 kg pada 30 HST. Terakhir, Suburkali BUTIR 350 kg dan KARATE PLUS BORONI 87,5 kg pada usia 50 HST. Sedangkan program pemupukan kedua, menggunakan SS Ammophos 525 kg dan NPK Mutiara 16-16-16 350 kg sebelum tanam, NPK Mutiara Grower 750 kg pada 30 HST dan Suburkali BUTIR 350 kg pada 50 HST.

 

Program pemupukan kedua tidak menyertakan Suburkali BUTIR sebagai pupuk dasar dan tidak menyertakan KARATE PLUS BORONI pada pemupukan susulannya. Nutrient uptake (kg/Ha) dari kedua program pemupukan tersebut; program pemupukan pertama (N 216,13 P2O5 168 K2O 350 CaO 46,03 MgO 84 S 215,60 B 630 Zn 140), sedangkan program pemupukan kedua (N 245 P2O5 223 K2O 301 CaO 1,75 MgO 49,18 S 152 B 105 Zn 140).

 

Hasil panen dari program pemupukan pertama memberikan hasil panen per hektar adalah 49,212 ton (1,45 kg/pokok), jumlah kentang reject sebanyak 715,5 kg dan presentase busuk hanya sebanyak 0,82 %. Sedangkan program pemupukan kedua memberikan hasil panen per hektar sebanyak 35,02 ton (1,16 kg/pokok), jumlah kentang reject sebanyak 3.917 kg dan presentase busuk sebesar 4,39%.

 

 

Meskipun demikian perlakuan program pemupukan kedua produktivitas per hektarnya tetap lebih tinggi dari rata-rata produktivitas kentang di Indonesia yang hanya berkisar 18.23 ton per hektar (Data Kementerian Pertanian 2016). Tingkat busuk buah sangat berkurang dan daya simpan tanaman bertambah karena penggunaan KARATE PLUS BORONI yang mengandung kalsium.

 

Tanaman kentang yang kekurangan kalsium, daun-daun mudanya akan berkeriput, warnanya berubah, dan pada ujung serta tepi-tepi daun terjadi klorosis (berubah menjadi kuning). Warna kuning akan menjalar di antara tulang-tulang daun dan jaringan-jaringan daun pada beberapa tempat akan mati.

 

Selain itu, kalium yang terkandung dalam Suburkali BUTIR memiliki peranan yang sangat besar untuk pembesaran buah dan bobot hasil panen. Suburkali BUTIR yang bebas Klor ini juga mengurangi kandungan air di umbi, sehingga warna umbi menjadi lebih bagus.

 

Sementara itu, NPK Mutiara Grower yang diaplikasikan pada fase pemupukan susulan, berperan dalam pembesaran buah karena juga mengandung kalium. Tanaman kentang yang kekurangan kalium, daun-daunnya berwarna ungu sebelum mengering. Tepi dan ujung daunnya biasanya menguning, kemudian ada timbul bercak cokelat, dan mengakibatkan gugur daun.

 

Produk lainnya, SS Ammophos, yang memiliki kandungan P tinggi juga berperan dalam peningkatan kuantitas produksi, karena memperbanyak umbi dan memaksimalkan perkembangan akar tanaman. Dengan program pemupukan PT Meroke Tetap Jaya, Pak Dias berhasil memanen kentang varietas G-0 Granola Kembang sebanyak 49.22 ton per hektar. Penambahan Suburkali BUTIR dan KARATE PLUS BORONI terbukti bisa memberikan hasil maksimal untuk tanaman Kentang.

Berita Lainnya