Pengendalian Getah Kuning Manggis dengan Pupuk Kalsium dan Boron

April 26, 2019
Pengendalian Getah Kuning Manggis dengan Pupuk Kalsium dan Boron

Pernahkah Anda menemukan manggis yang kulitnya bernoda, kotor, dan kurang menarik? Jika dicoba, rasa daging buahnya pahit. Itu adalah buah manggis yang daging buah dan kulitnya terkena getah kuning. Manggis dengan kondisi demikian cukup merugikan, karena buah menjadi tidak laik jual.

 

Secara alami, getah terdapat pada setiap organ tanaman manggis, kecuali akarnya. Masalah getah kuning pada buah manggis ini dibedakan menjadi dua berdasarkan faktor penyebabnya, yaitu getah kuning pada kulit buah dan getah kuning di dalam buah.

 

Untuk getah kuning pada kulit buah manggis disebabkan oleh dinding sel yang pecah akibat perubahan turgor di dalam sel serta adanya hama yang menusuk dan menggerek kulit buah. Sementara getah kuning pada bagian dalam disebabkan oleh pecahnya dinding sel karena perubahan tekanan turgor di dalam sel yang berhubungan dengan fluktuasi kadar air di dalam tanah.

 

 

 

Pecahnya dinding sel ini salah satu penyebabnya adalah kurangnya asupan unsur hara Kalsium (Ca) dan Boron (B) yang berperan dalam integritas dinding sel.

 

Sejumlah penelitian pun menemukan bahwa getah kuning pada buah manggis karena kebutuhan Ca yang tidak terpenuhi. Buah normal terbukti mengandung lebih banyak Ca, jika dibandingkan dengan buah manggis yang terkena getah kuning (Dorly, 2009).

 

Defisiensi Ca sendiri pada tanaman dapat menyebabkan dinding sel rapuh dan mudah rusak. Ca merupakan unsur hara penyusun dinding sel, terutama sebagai substansi perekat Ca-pektat (bahan perekat antara dinding sel satu dengan yang lain di lamela tengah) (Marschner, 1995).

 

Sementara defisiensi B membuat dinding sel tidak berfungsi, terutama disebabkan oleh melemahnya dinding sel. B merupakan unsur hara yang berperan dalam menstabilkan dinding sel pada tanaman (Huang, 2008).

 

Dari hasil penelitian Poerwanto (2010), pemberian nutrisi Ca dan B pada tanaman manggis berkontribusi menekan getah kuning pada buah manggis. Dalam penerapan nutrisinya, menurut Poovarodom (2010), pemberian Ca melalui tanah lebih efektif jika dikombinasikan dengan B.

 

Berdasarkan penelitian Purnama (2014), pemberian unsur hara Ca dan B yang tepat akan menurunkan persentase buah bergetah kuning pada aril dan kulit buah, serta persentase juring bergetah kuning.

 

Untuk permasalahan getah kuning pada manggis ini, PT Meroke Tetap Jaya merekomendasikan produk KARATE PLUS BORONI. Pupuk ini merupakan sumber Nitrat-Nitrogen, Ca, dan B yang larut air.

 

Unsur-unsur hara tersebut, berperan penting untuk menghasilkan hasil panen yang berkualitas karena dinding sel menjadi lebih kuat dan sehat, hasil panen bunga, buah, batang, dan umbi memiliki daya simpan menjadi lebih panjang, tidak mudah busuk, dan mengurangi penyusutan setelah panen.

 

Selama ini, para petani menggunakan KARATE PLUS BORONI untuk mencegah kerusakan dinding sel pada tanamannya. Seperti busuk pada ujung buah tomat, bitter pit pada apel, pecah/retak buah pada jeruk dan semangka, dan lain-lain.

Berita Lainnya