Naikkin Hasil Produksi Tanaman Mulai dari Awal Tanam
August 27, 2021
Saat mulai bertanam, sebelum diberikan pupuk dasar baik organik, maupun an organik, harus dilakukan dahulu pengolahan lahan, supaya tanaman bisa tumbuh dengan baik dan bebas dari serangan hama penyakit tanaman.
Pemberian pupuk dasar dilakukan setelah pengolahan lahan, yaitu di bedengan yang sudah diolah, atau ditempatkan di lubang mulsa untuk tanaman.
Pupuk dasar ini diberikan agar unsur hara hara makro dan mikro sudah tersedia pada awal pertumbuhan tanaman. Sehingga, pertumbuhan dan perkembangan tanaman nantinya bisa lebih optimal pada setiap fase pertumbuhannya.
Untuk pupuk dasar yang diberikan, PT Meroke Tetap Jaya mempunyai produk unggulan yang sudah lama dikenal petani untuk pupuk dasar, yaitu SS (AMMOPHOS).
SS (AMMOPHOS) adalah pupuk majemuk yang dalam setiap butirnya mengandung 16 % Nitrogen (N), 20 % Fosfat (P2O5), dan 12 % Sulfur (S).
Ketiga unsur ini merupakan komponen protein yang diserap pada awal pertumbuhan vegetatif (pertumbuhan akar, daun, dan anakan), yang kemudian ditranslokasikan dalam tanaman dan berperan dalam peningkatan hasil produksi.
Unsur N dapat mempengaruhi ketersediaan dan meningkatkan penyerapan P. Apabila unsur P diberikan bersama dengan N, maka P akan lebih tersedia dan lebih banyak diserap tanaman, dibandingkan P diaplikasikan sebagai pupuk tunggal.
Hara P sendiri sangat diperlukan tanaman, pada tahap pertumbuhan, terutama untuk memacu pertumbuhan dan perkembangan akar. Sementara unsur S, dapat meningkatkan efisiensi pemupukan N, sehingga jumlah N yang diambil oleh tanaman bisa lebih banyak.
Dengan demikian, petani yang mengaplikasikan SS (AMMOPHOS) sebagai pupuk dasar sama saja dengan memberikan unsur hara N, P, dan S ke tanaman secara serentak pada saat bersamaan.
Penyebarannya ketiga hara pun lebih merata, dan penyerapan unsur-unsur haranya bisa menjadi lebih banyak dibandingkan jika diberikan secara terpisah. Sehingga, akar lebih sehat, anakan lebih banyak, dan pembungaan lebih lebat. Tentu saja, ini akan menaikkan hasil produksi.
Berita Lainnya
December 18, 2024
Pupuk Urea vs ZA: Mana yang Lebih Baik untuk Tanaman?
December 12, 2024
Jambu Air: Potensi Emas Pertanian Indonesia
November 23, 2024
MerokeKKB: Solusi Tepat Pemupukan Kelapa Sawit
October 24, 2024