Cara Mengatasi Penyakit Busuk Daun pada Tanaman

February 27, 2024
Cara Mengatasi Penyakit Busuk Daun pada Tanaman

 

Penyakit busuk daun adalah salah satu penyakit yang sering menyerang tanaman, terutama pada musim hujan. Penyakit ini disebabkan oleh jamur Phytopthora infestans yang dapat menyebar melalui angin atau air. Penyakit ini dapat mengurangi hasil panen dan kualitas tanaman.

 

 

Ciri-Ciri Penyakit Busuk Daun

 

Penyakit busuk daun dapat dikenali dari adanya bercak kecil yang berwarna hijau kelabu pada permukaan daun. Bercak ini kemudian berubah menjadi cokelat kehitaman dan menyebar ke seluruh daun. Daun yang terserang akan layu dan rontok. Penyakit ini juga dapat menyerang buah atau umbi tanaman, yang akan mengalami busuk dan berbau tidak sedap.

 

 

Langkah-Langkah Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Busuk Daun

 

Untuk mencegah dan mengobati penyakit busuk daun, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan, yaitu:

 

- Pilih varietas dan bibit yang sehat. Pilih bibit yang berasal dari sumber yang terpercaya. Beberapa varietas tanaman memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap penyakit busuk daun. Cari informasi tentang varietas yang tahan penyakit dari agronomist atau sesama petani. Coba juga tanam varietas unggul yang telah diuji coba dan direkomendasikan. 

 

- Sanitasi lingkungan. Bersihkan gulma di sekitar tanaman agar tanaman tidak terlalu lembab dan mendapatkan cukup sinar matahari. Gulma dapat menjadi tempat berkembang biak jamur penyebab penyakit.

 

- Drainase yang baik. Atur drainase sehingga tidak terjadi genangan air pada musim hujan. Air yang menggenang dapat memudahkan penularan penyakit dari tanaman ke tanaman lainnya.

 

 

- Membuang umbi atau buah yang terserang. Jika umbi atau buah tanaman terserang berat oleh penyakit, segera buang ke tempat yang jauh dari tanaman lainnya. Umbi atau buah yang busuk dapat menjadi sumber infeksi baru bagi tanaman sehat.

 

- Hindari penggunaan pupuk nitrogen yang berlebihan. Tanaman yang terlalu subur di saat musim hujan mudah terserang penyakit. Pupuk nitrogen yang berlebihan dapat menyebabkan tanaman tumbuh terlalu cepat dan lemah. Gunakan pupuk sesuai dengan dosis dan waktu yang tepat.

 

- Pengendalian kimiawi. Lakukan tindakan pencegahan jika sudah terkena gejala serangan dengan fungisida sistemik atau kontak. Fungisida sistemik dapat menembus jaringan tanaman dan membunuh jamur dari dalam. Fungisida kontak dapat membentuk lapisan pelindung di permukaan tanaman dan mencegah jamur menempel. Gunakan fungisida sesuai dengan petunjuk penggunaan.

 

- Rotasi tanaman. Jangan menanam tanaman yang rentan terhadap penyakit busuk daun di lahan yang sama secara berulang-ulang. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan jamur di tanah dan meningkatkan risiko serangan penyakit. Tanam tanaman yang berbeda setiap musim atau setiap tahun untuk mengurangi penularan penyakit.

 

- Pengamatan rutin. Lakukan pengamatan rutin terhadap kondisi tanaman dan gejala penyakit. Jika menemukan gejala penyakit busuk daun, segera lakukan tindakan pengendalian yang sesuai. Jangan biarkan penyakit menyebar dan merusak tanaman.

 

 

Dengan mengatasi penyakit busuk daun, tanaman yang sehat akan tumbuh dengan optimal dan menghasilkan buah atau umbi yang berkualitas. Tanaman yang sehat juga lebih tahan terhadap hama dan penyakit lainnya. Hasil panen akan meningkat, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Hal ini tentu akan meningkatkan pendapatan, sebab biaya produksi juga akan berkurang karena tidak perlu mengganti bibit atau tanaman yang mati akibat penyakit. 

Berita Lainnya